Mempercepat Loading Blog
Pada artikel ini kami akan membahas mengenai bagaimana cara mempercepat loading blog.
Bagian awal kami akan menjelaskan mengenai alasan alasan mengapa halaman web harus cepat diakses.
Ada berbagai macam cara yang dapat digunakan untuk mempercepat loading blog, yaitu menggunakan script, plugin dan menggunakan template yang tepat.
Maskipun ada berbagai cara yang dapat dilakukan.
Maka dari itu, berikut ini kami akan membahas secara lengkap apasaja hal yang dapat dilakukan untuk mempercepat loading blog sesuai dengan situs web yang sedang anda kelola.
Cara Mempercepat Loading Blog
Ada beberapa cara ampuh mempercepat loading blog.
Kami memisahkanya antara WordPress dan Blogspot dengan self Hosting.
WordPress dan Blogspot merupakan penyedia layanan untuk membuat blog gratis, tentu saja metode yang digunakan untuk mempercepat loading blog berbeda dan Banyak batasan-batasan yang di terapkan.
Hal ini membuat pengguna tidak bisa leluasa untuk mengelola dan menerapkan beberapa pengaturan yang di inginkan.
Sedangkan saat menggunakan self hosting pengguna dapat melakukan beberapa konfigurasi sampai ke dalam file di penyimpananya, mengubah script, dan lain sebagainya.
Cara loading blog pun bervariasi.
Contoh:
1. Kurangi Penggunaan Gambar di Home Page
Home merupakan halaman yang penting di dalam situs web.
Halaman ini akan dibuka pertama kali saat itu web di akses.
Jadi anda harus memaksimalkan tampilan pada halaman ini.
Memaksimalkan bukan berarti menambahkan semua konten dengan gambar yang banyak.
2. Memperkecil Gambar Sebelum di Unggah
Selain mengurangi penggunaan gambar yang kurang berguna.
Jangan lupa untuk mengunggah gambar dengan ukuran yang kecil.
Anda dapat menggunakan beberapa aplikasi untuk mengecilkan ukuran gambar dengan kualitas yang sama.
Cara ini juga dapat diterapkan saat mengunggah konten.
3. Kurangi Pemasangan Link Aktif di Footer
Pada halaman footer biasanya banyak pemilik blog yang menambahkan beberapa link aktif yang pada periode waktu tertentu melakukan refresh.
Kurangi penggunaan link semacam ini dikarenakan dapat mempengaruhi kinerja situs web.
4. Hapus Widget Yang Tidak Penting
Penggunaan widget memang harus diperhatikan baik-baik. Kelebihan widget sangat tidak baik untuk kinerja situs web.
Jadi pastikan widget yang terinstall tidak terlalu banyak dan memang benar-benar dibutuhkan.
Jika bisa, gunakan widget dengan beban yang ringan.
Self Hosting
1. Bersikan Cache
Cache merupakan salah satu bagian dari situs web yang datanya disimpan di dalam Random Access Memory (RAM).
Data yang ada di dalam ram tentu saja lebih cepat diakses daripada di dalam hardisk.
Sayangnya semakin banyak data yang disimpan di dalam RAM, maka kapasitas data yang dapat dikelola RAM semakin kecil.
Untuk menangani hal ini beberapa pengelola situs web menggunakan plugin yang digunakan untuk mengelola cache di situs nya.
Salah satu plugin yang banyak digunakan adalah W3 Total Cache yang gratis.
Namun Anda juga dapat mencoba menggunakan versi berbayar untuk mendapatkan fasilitas yang lebih tangguh.
2. Menggunakan Virtual Memory Usage yang benar
Pertimbangkan saat memilih layanan penyedia hosting anda.
Pastikan jika memory yang ditawarkan cukup besar agar dapat memproes skrip yang berjalan pada situ web anda dengan baik.
3. Gunakan Hosting Berkualitas
Salah satu hal yang penting juga adalah gunakan hosting yang berkualitas.
Anda dapat mencoba beberapa layanan hosting yang saat ini ada banyak ditawarkan di internet.
Atau pilihan lain yaitu menggunakan Virtual Private Server (VPS) yang mana besar virtual memory usage tidak bergantung dengan user lain di server yang sama.
4. Memperkecil Script CSS
Cara mempercepat loading blog selanjutnya menggunakan beberapa tool yang disediakan secara online untuk memperkecil ukuran CSS, berikut daftar skrip yang tersedia untuk memperkecil ukuran CSS.
Salah satu tool yang dapat Anda gunakan adalah menggunakan CSS Compressor.
5. Leverage Browse Caching
Pada tahap ini masa aktif cache akan diperpanjang agar saat diakses kembali tidak membutuhkan waktu untuk mendowload.
Leverage browse caching hanya cocok untuk website yang jarang melakukan perubahan.
*. Tes Kecepatan Loading Blog
Setelah melakukan beberapa konfigurasi untuk mempercepat loading blog, pastikan lagi dengan melakukan pengecekan kecepatan loading blog menggunakan GTmetrix.
Jika masih mendapatkan nilai yang kurang Anda dapat melakukan beberapa hal yang disarankan.
0 Komentar